KABUPATEN BEKASI, MHI - Pasca Peristiwa tewasnya salah seorang anak kecil selaku pengunjung tempat wisata pantai Pakis Jaya yang berlokasi diKarawang Utara , Anak berusia 7 (Tujuh Tahun) bernama Kurnia Deni yang berdomisili di Perumahan BKI ( Bumi Kahuripan Indah ) pada Jumat 31Juli 2020 lalu menjadi pertanyaan beberapa pihak terkait pertanggung jawaban pihak pengelola terhadap korban dan Keluarga Korban, (2/8/2020).
Hal tersebut diungkapkan oleh Enan, Ketua RW setempat pada Awak Media mengatakan bahwa ," Seharusnya ada Pertanggungjawaban dari pihak pengelola dan harus menjadi perhatian Dinas terkait,agar tidak terulang kejadian yang memakan korban jiwa, setelah terjadi pada warga kami, Tegasnya.
Awak mediapun mencoba mengkonfirmasi dengan pihak keluarga terkait pertanggungjawaban dari pihak pengelola terhadap korban dan keluarganya, namun belum bisa menjawab dikarenakan masih dalam kondisi trauma dan tekanan mendalam atas kejadian yang menimpa anak lelakinya.
Sebagaimana diketahui sebelumnya bahwa peristiwa tersebut berawal dari Keluarga Masuri, (orang tua Kurnia Deni) yang sedang berlibur ke Pantai Pakis Jaya Karawang, di hari libur Idul adha yang semula penuh suka cita, Namun kemudian pada gilirannya justru menjadi malapetaka, Kurnia Deni ( KD) berusia 7 tahun tewas tenggelam di pantai tersebut sekitar pukul 10.00 Jumat 31/07/2020, dan sudah di ketemukan oleh Tim SAR Sabtu 01//08/2020 sekitar jam 14.52 Wib.
Kemudian Jenazah pun di antar ke rumahnya yang beralamat di Perumahan BKI blok D 13 /12 Desa Sukahurip Kecamatan Sukatani Kab. Bekasi dan tiba sekitar jam 17.00 Wib.
Enan, Ketua RW setempat mengatakan pada Awak Media bahwa ," Meninggalnya Kurnia Deni akan di makamkan di kampung halaman orang tuanya di Semarang dan keluarga korban berangkat sabtu malam jam 19.00 ke Semarang,"Ucap ketua RW.
Dengan adanya nya kejadian tersebut pihak dari Aparatur Desa, Rw Enan dan Kepala Dusun I ( Sarnadi) yang akrab dipanggil Jon Dayak, akan meminta pertanggung jawaban dan mempertanyakan ke pihak pengelola pantai Pakis Jaya, sejauh mana pola teknis yang di terapkan untuk keamanan para pengunjung ( wisatawan) sehingga menelan korban jiwa.
(Joggie/Suryo) MHI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar