HTML

HTML

Kamis, 13 Juni 2019

Pelantikan Serta Pengambilan Sumpah dan Janji Bupati Bekasi Terlantik Sisa Masa Bhakti



BANDUNG , MHI – Acara Pelantikan Bupati Bekasi dalam sisa masa jabatanya terhitung sejak tahun 2017-2022 sekaligus memberhentikan Eka Supri Atmaja selaku wakil Bupati Bekasi Periode masa bhakti 2017-2022 dan mengangkat sebagai Bupati Bekasi sisa masa bakti 2017-2022 ,acara yang digelar mulai pukul 9.00 WIB itu berlangsung khidmat dan diadakan diAula Gedung Sate,Jl Diponegoro No.22,Bandung,(12/6/2019).



Acara Yang dihadiri Gubernur dan wakil gubernur beserta jajarannya dan Perangkat Kepemerintahan berikut Camat seKabupaten Bekasi termasuk TNI dan Polri dengan perwakilannya.
Adapun dalam acara tersebut untuk para sipil mengenakan PSL dengan Peci Nasional lalu TNI dan Polri dengan PDU IIInya kemudian Para Ibu atau wanitanya mengenakan kebaya nasional sementara untuk para tamu undangan lainnya mengenakan Jas lengkap dengan peci nasional.

Fokus Jalankan Roda Pemerintahan Pada Kebutuhan Dasar Masyarakat


“Kita akan fokus dalam beberapa hal. Masalah kebutuhan dasar, diantaranya masalah pendidikan, kesehatan, infrastruktur, termasuk ketenagakerjaan dan ekonomi kreatif,” kata Eka usai dilantik Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi Bupati Bekasi menggantikan Neneng Hasanah Yasin di Gedung Sate, Bandung.
Eka yang sebelumnya menjabat sebagai Wabup Bekasi dan Plt Bupati Bekasi pasca Penangkapan Neneng Hassanah Yassin dalam OTT terkait kasus suap perizinan mega proyek Meikarta yang berhasil dibekuk KPK beserta kroni-kroninya yang langsung digelandang keRutan KPK, menyatakan pihaknya akan bekerja sama dengan Pemdaprov Jawa Barat terkait dengan masalah pendidikan bahwa "agar peserta didik untuk jenjang pendidikan SMA/sederajat dapat digratiskan".
“Pendidikan, kita rencananya bagaimana agar SMA/sederajat kita upayakan ke depan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi (Jawa Barat) untuk bagaimana menggratiskan. Selain itu, akan ada upaya juga untuk membangun dan memperbaiki beberapa gedung sekolah,” Jelas Eka.
Didalam Hal pelayanan publik Eka juga akan fokus untuk memaksimalkannya dengan cara melakukan pengawasan langsung dilokasi.“Pelayanan kepada masyarakat khususnya pelayanan publik juga menjadi prioritas, fokus saya saat ini. Kita ingin semuanya dalam rangka pelayanan terhadap masyarakat harus maksimal dan saya akan terjun langsung untuk mengontrolnya,” Tegas Eka dengan penuh janji.

Nasihat Gubernur Pada Bupati Bekasi Terlantik



Sebelumnya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Emil) atas nama Presiden Republik Indonesia melakukan pelantikan kepada Eka Supriatmaja sebagai Bupati Bekasi, telah memberikan nasihat dengan mengatakan:
“Nasihat saya (untuk Eka Supria Atmaja) ialah bahwa kekuasaan adalah ujian, bukan rejeki. Kenapa disebut ujian karena harus dilalui dengan kehati-hatian dan tidak semuanya lulus dalam ujian,” kata Emil.
Syarat untuk “lulus ujian” lanjut Emil, ada tiga yakni menjaga integritas dan jangan sampai kasus korupsi di Kabupaten Bekasi terjadi kembali karena proyek infrastruktur dan sektor industri di wilayah ini banyak,“Sehingga godaan dari pihak ketiga ini banyak sekali, maka kalau benteng integritasnya patah maka akan repot ya. Saya mendoakan sekali jangan sampai jatuh dua kali,” Ungkapnya.
Syarat kedua untuk “lulus ujian” ialah melayani rakyat bukan mau dilayani rakyat karena sejumlah masalah... seperti angka pengangguran masih tinggi. “Itu harus jadi perhatian dengan semangat melayani dari Pak Bupati yang baru,” Jelasnya.
“Sedangkan syarat ketiga, ialah profesionalisme terlebih perkembangan industri 4.0 akan banyak terjadi di Kabupaten Bekasi,” Imbuhnya.

(DD/DN) MHI i)Hasil gambar untuk mediahukumindonesia

2 komentar:



Postingan Terupdate

Sidang Perkara No. 14/PUU-XXII/2024, Ahli : Sebagian Besar Notaris Berusia 70 Tahun Masih Kompeten Menjalankan Tugas

JAKARTA, MHI – Sidang permohonan uji materiil Pasal 8 ayat (1) huruf b dan Pasal 8 ayat (2) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabata...

Postingan Terkini

Pilihan Redaksi