HTML

HTML

Rabu, 11 April 2018

Presiden Mengendarai Chopperland Tinjau Proyek Padat Karya

SUKABUMI , 08 Apr 2018 – Presiden Joko Widodo  menuju ke Kecamatan Bantar Gadung, Sukabumi, Jawa Barat, Minggu pagi. Di Puskesmas tersebut telah menanti komunitas motor yang akan menemani Presiden Jokowi meninjau 2 (dua) lokasi Padat Karya Tunai yang berlokasi di Desa Pasir Suren dan Desa Citarik, Kecamatan Pelabuhan Ratu, Sukabumi.
Foto Kementerian Sekretariat Negara RI.
Berbeda dengan kegiatan peninjauan padat karya tunai sebelumnya, kali ini Presiden Jokowi didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memilih menaiki sepeda motor menuju lokasi.
Sebelum menaiki motor, Presiden yang menggenakan jaket jeans menyapa warga sekitar dan berbincang dengan anggota klub motor.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih mengendarai sepeda motor Royal Enfield Bullet 350 cc, yang telah dimodifikasi bergaya Chopperland untuk meninjau 2 (dua) lokasi Padat Karya Tunai, di Desa Pasir Suren dan Desa Citarik, Kecamatan Pelabuhan Ratu, Sukabumi

Presiden Jokowi Bawa SIM, STNK, dan Pakai Helm

Presiden Jokowi bersiap meninjau proyek padat karya tunai, di Desa Pasir Suren dan Citarik, Kecamatan Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Minggu (8/4). 
“Hari ini saya bersama kawan-kawan saya akan jalan kurang lebih 30 km. Tadi mintanya 600 km, saya enggak sanggup kalau 600 km. 30 km nanti sampai ke pantai di Pelabuhan Ratu,” kata Presiden Jokowi sebelum menjalankan Chopperland.
Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi mengingatkan, jika ingin mengendarai sepeda motor, spion dan kelengkapan lainnya harus ada.
Presiden juga menunjukkan kepada wartawan kelengkapan sepeda motornya seperti SIM (Surat Izin Mengemudi) dan STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor).
“Ini spion ada, supaya enggak ramai nanti. Ritingnya ada, lampunya ada, nomornya ada, semuanya ada. SIM (Surat Izin Mengemudi) nya juga ada ini, komplet semua supaya semua tahu, ini SIM ada, kemudian BPKB (Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor) ada, STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor) ada, apalagi masih kurang? Helm… sebentar lagi helm dipakai, ada semua,” kata Presiden Jokowi sembari menunjukkan perlengkapannya.
Foto Kementerian Sekretariat Negara RI.
Kalau mencobanya di garasi, Presiden mengakui tidak perlu pakai helm. “Tapi kalau sudah naik seperti ini semuanya harus lengkap, harus komplet,” ujarnya.
Mengenai tujuan kegiatannya, Presiden Jokowi mengaku akan mengecek Proyek Padat Karya di 2 (dua) desa.
Foto Kementerian Sekretariat Negara RI.
“Saya ingin mengecek Padat Karya Tunai, biasanya pakai mobil, ini separuh jalan kita coba pakai sepeda motor,” ujar Presiden seraya menunjukkan dalam kesempatan itu dirinya didampingi sejumlah komunitas klub motor, yaitu dari Elders, Cleveland, komunitas artis, serta Menteri PUPR dan Menteri Perhubungan.
(DNA/IR/ES/JL) MHI 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar



Postingan Terupdate

Sidang Perkara No..527/Bth/2023, Pembantah Ajukan Dua Bukti, Turut Terbantah Klaim Autentik, Terbantah Lari Dari Konfirmasi

JAKARTA, MHI - Sidang pembuktian lanjutan kasus sengketa tanah Perkara Perdata Nomor. 527/Bth/2023 kembali di gelar Pengadilan Negeri 1A Jak...

Postingan Terkini


Pilihan Redaksi